Gucci bergabung dengan perusahaan lain yang mulai menerima pembayaran cryptocurrency. Merek fashion mewah tersebut bersiap menerima pembayaran dalam bentuk aset kripto di beberapa toko di Amerika Serikat.
Pelanggan dapat membayar dengan berbagai mata uang virtual termasuk Bitcoin, Ethereum, Wrapped Bitcoin, dan Shiba Inu. Gucci juga akan menerima Dogecoin, meme cryptocurrency yang awalnya dibuat sebagai tipuan.
Layanan ini akan diluncurkan pada bulan Mei di beberapa toko, termasuk Rodeo Drive di Los Angeles dan Wooster Street di New York, pada tahap awal.
Aset kripto Gucci di dalam toko ditagih melalui tautan yang dikirim melalui email ke pelanggan. Tautan tersebut berisi kode QR yang memungkinkan mereka untuk bertransaksi dari dompet kripto mereka.
Merek berencana untuk meluncurkan kebijakan pembayaran aset kripto di semua toko di Amerika Utara yang beroperasi secara langsung dalam waktu dekat.
Pengumuman dari merek seperti Gucci menandai langkah maju lainnya untuk penerimaan cryptocurrency. Gucci adalah nama besar terbaru yang mengumumkan bahwa mereka akan menggunakan cryptocurrency sebagai bentuk pembayaran.
Beberapa merek terbesar di dunia sekarang menerima mata uang digital, termasuk raksasa teknologi Microsoft, perusahaan telekomunikasi AS AT&T, dan Starbucks.
Tahun lalu, bitcoin juga menjadi alat pembayaran yang sah di dua negara — El Salvador dan Republik Afrika Tengah.
Karena El Salvador mengatakan akan memungkinkan konsumen untuk menggunakan cryptocurrency bersama dolar AS dalam semua transaksi, Dana Moneter Internasional mendesaknya untuk membatalkan keputusannya.